Apa Itu Era Disrupsi Artinya

apa itu era disrupsi artinya - arti era disrupsi adalah

Apa itu era disrupsi artinya? Berikut penjelasan tentang apa saja tantangan era disrupsi serta dampak era disrupsi.

Apa itu Era Disrupsi artinya – Pengertian Era Disrupsi 

Istilah ini mungkin masing terdengar asing bagi kita. Era disrupsi artinya era gangguan dimana teknologi dan masyarakat berkembang lebih cepat daripada yang bisa diadaptasi oleh suatu usaha bisnis. Contohnya adanya platform digital akan mengganggu pasar tradisional dalam semalam dan globalisasi akan lebih cepat mengubah kebutuhan para konsumen.

Ciri-ciri era disrupsi adalah adanya perubahan total yang mengubah suatu perilaku masyarat secara masif, yang mana perubahan tersebut cenderung tidak dapat dikembalikan lagi kepada keadaan normal sebelumnya.

Secara sederhana era disrupsi adalah suatu fenomena yang berakibat pada kegiatan-kegiatan dunia nyata yang kini beralih ke dunia maya. Seorang Guru Besar dari Universitas Harvard, Clayton M. Cristhensen dalam bukunya menulis tentang fenomena Era Disrupsi, ia memberikan pemahaman tentang akibat-akibat yang muncul dari berpindahnya aktivitas dunia nyata ke dunia maya. 

Pengertian Era Disrupsi 4.0

Seperti yang kita pahami dari penjelasan di atas, arti era disrupsi adalah kegiatan dunia nyata yang berpindah ke dunia maya, sekarang ini kita sedang berada dalam Revolusi Industri 4.0 yang dikenal juga dengan Era Disrupsi 4.0. Era disrupsi 4.0 adalah era yang kita kenal juga dengan segala sesuatu yang dilakukan secara digital yang merupakan puncak dari perkembangan teknologi informasi.

Era Disrupsi 4.0, lebih mengedepankan fungsi teknologi dalam segala sektor kehidupan kita. Mulai dari belanja online, kursus atau pelatihan yang dilakukan secara online dan berbagai macam kegiatan kantor dan bisnis yang bisa dilakukan secara online juga. Mulai dari meeting dan pengumpulan berkas-berkas kantor melalui email dan lain sebagainya.

Dampak Era Disrupsi

Apa saja dampak positif dan negatif era disrupsi? Secara sekilas, era disrupsi akan memberikan dampak positif yang membantu kita untuk dapat lebih mudah menjalani kehidupan. Mulai dari kemudahan untuk memperoleh informasi dan mempelajari hal-hal baru secara gratis dan mudah. Jika dulu kita harus pergi ke perpustakaan atau toko buku untuk membaca buku, sekarang kita dipermudah dengan adanya perpustakan online yang bisa kita akses dari manapun.

Selain lebih mudah dalam memperoleh informasi, kita juga bisa mengakses segala sesuatu hanya lewat layar handphone dan laptop kita. Dari rumah kita bahkan bisa membeli tiket bioskop tanpa harus menunggu antrian yang panjang. Kita juga dapat lebih mudah memperoleh taksi atau kendaraan umum yang bisa mengantarkan kita ke tempat tujuan dengan aman, melalui aplikasi yang bisa kita akses dari gawai kita.

Ada banyak dampak positif yang muncul dari adanya kemajuan teknologi ini. Akan tetapi kita tidak boleh menutup mata. Sama seperti uang logam yang memiliki dua sisi begitupun dengan dampak Era Disrupsi. Di dalam Era Disrupsi ini, hal-hal negatifpun dapat lebih mudah menimpa kita.

Mulai dari bahaya kasus penipuan dan data diri kita yang bisa disalahgunakan untuk tindakan kriminalitas. Beberapa tahun lagi pasar tradisional dan beberapa toko yang tidak bisa bersaing atau mengimbangi kemajuan teknologi ini pasti akan ada banyak tempat yang gulung tikar. Madesu kan?

Semakin banyak hal positif yang kita peroleh, maka semakin banyak hal negatif yang juga bisa menimpa kita. Untuk itu, kemajuan teknologi harus didukung juga dengan pengguna teknologi yang dapat bersikap cerdas dan bijak dalam menggunakannya.

Tantangan Pendidikan di Era Disrupsi

Apa saja tantangan pendidikan di era disrupsi? Selain dunia ekonomi, kemajuan era disrupsi ini akan berdampak pada dunia pendidikan. Jika dulunya kita harus pergi ke tempat kursus dalam bentuk gedung, maka sekarang kita bisa mengakses semuanya secara online. Ada banyak lembaga kursus online yang sedang gencar melakukan promosi besar-besaran. Kemudahan mengakses berbagai buku dan jurnal-jurnal penelitian membantu kita dalam mempelajari hal-hal baru dengan lebih cepat dan mudah.

Dengan mudahnya para murid dalam mengakses ilmu pengetahuan, sebagai seorang guru maka kita akan dituntun untuk bisa lebih cerdas dan bijak lagi dalam mengajar. Sehingga para murid kita akan tetap membutuhkan kita, meskipun mereka bisa mendapatkan semuanya melalui dunia maya.

Selain itu, kurikulum pendidikan perlu disesuaikan agar tetap relevan dengan era disrupsi. Para tenaga pendidikpun harus dilatih agar bisa beradaptasi pada situasi ini. Dan sistem tes atau ujian yang ada di dalam dunia pendidikanpun harus bisa disesuikan dengan sikon yang terjadi sekarang, sehingga sistem pendidikan kita bisa menjadi lebih relevan.

Nah itulah penjelasan singkat tentang apa yang dimaksud era disrupsi, dampak negatif era disrupsi dan ciri ciri era disrupsi yang perlu kamu ketahui. Semoga kita semua bisa menghadapi era disrupsi dengan lebih baik lagi ya.