Apa yang dimaksud dengan Woro-Woro? Hampir setiap hari kamu bisa mendengar woro-woro termasuk dari pemerintah terkait dengan Covid-19 yang saat ini sedang terjadi dan belum ada obatnya. Namun, tahukah kamu apa itu woro-woro? Untuk tahu lebih jelasnya, kamu bisa mengecek informasi berikut ini.
Daftar Isi
Apa itu Woro Woro Artinya – Pengertian Woro-Woro
Secara umum, arti woro-woro adalah pengumuman atau pemberitahuan. Kata yang berasal dari bahasa Jawa (seperti ambyar, sugeng tanggap warsa dkk) ini juga dapat diartikan sebagai sebuah kabar atau berita ataupun peringatan. Kabar tersebut diberikan dari seseorang atau instansi (seperti perusahaan) untuk orang banyak. Misalnya pengumuman Presiden kepada ASN atau himbauan Direksi kepada karyawannya mengenai sesuatu hal.
Kata woro-woro juga bisa diartikan sebagai himbauan yang diumumkan agar mendapatkan perhatian. Tujuannya adalah agar orang yang mendengarnya melakukan sesuatu sesuai dengan suara atau perintah yang tertulis pada himbauan atau pengumuman tersebut.
Seiring dengan perkembangan zaman, kata woro-woro tidak hanya dipergunakan untuk kalangan tertentu saja, misalnya hanya untuk yang tinggal di Jawa. Namun juga menjadi bahasa gaul yang banyak dipergunakan terutama di Jakarta.
Suara Merdu di Balik Woro-Woro di CFD Jakarta
Saat kamu sedang menghabiskan waktu di Car Free Day di Jakarta setiap Minggu, kamu akan mendengar sebuah himbauan, misalnya bahayanya mencopet atau orang hilang. Suara woro-woro atau pengumuman tersebut keluar dari speaker yang ada di Bundaran Hotel Indonesia tepatnya dari Ajun Komisaris Ponco.
Polwan yang memiliki suara yang merdu dan khas ini mengaku jika sudah melakukan hal tersebut, memberikan woro-woro setidaknya selama 9 bulan. Polisi yang bernama Ponco ini bersama dengan timnya selalu berjaga atau bersiap di pos polisi saat CFD mulai pukul 06.00-11.00 WIB.
Karena Ponco cukup sering untuk berbicara, maka ia menyiapkan air minum yang cukup banyak untuk mengatasi masalah tenggorokan. Misalnya bibir dan tenggorokan yang kering. Uniknya, semua pemberitahuan atau himbauan tersebut diucapkan tanpa ada catatan sama sekali.
Jadi, apa yang dikatakannya tersebut adalah spontanitas karena himbauan tersebut sudah terekam di otaknya. Ponco bahkan juga berperan sebagai pusat informasi atau pusat pengaduan selama CFD berlangsung. Jadi kalau kamu kehilangan barang atau terpisah dari teman kamu padahal kamu masih awam, kamu bisa meminta bantuan ke bu Ponco untuk mengumumkannya.
Sosok di balik Suara Khas Woro-Woro Bioskop
Saat kamu sedang berada di bioskop, kamu akan mendengar pengumuman seperti, “pintu teater 1 telah dibuka…..”. Pengumuman tersebut menandakan jika theater 1 sudah bisa dipergunakan dan kamu bisa masuk untuk menonton film yang diputar di theater 1. Mendengar suaranya yang merdu, tidak akan ada yang menyangka jika suara tersebut berasal dari wanita yang sudah lanjut usia yang bernama Maria Oentoe.
Bernama asli Maria Oentoe Tinangon, sosok yang lahir tahun 1948 ternyata merekam suara pengumuman tersebut di tahun 1986. Di tahun tersebut, Cinema 21 baru didirikan dan berada di kawasan MH Thamrin, Jakarta Pusat. Kala itu, belum ada pengumuman atau pemberitahuan jika film akan dimulai.
Untuk mengatasi hal tersebut, akhirnya pihak bioskop membuat rekaman dari suara dubber, Maria Oentoe, yang menandakan teater sudah dibuka. Dengan begitu, para penonton tidak akan terlewat menonton film.
Suara merdu yang biasa didengar 10-15 menit sebelum film dimulai ini ternyata pernah diganti lho. Namun, pihak bioskop justru mendapatkan komplain dari penonton hingga akhirnya kamu bisa mendengar suara merdu Maria Oentoe, hingga saat ini di bioskop.
Itulah pengertian woro-woro yang berarti himbauan atau pengumuman. Semoga kamu bisa mengenal contoh woro woro secara lebih baik lagi ya.