Mengapa Dalam Melakukan Tindakan Ekonomi Harus Berpedoman Pada Prinsip Ekonomi

mengapa dalam melakukan tindakan ekonomi harus berpedoman pada prinsip ekonomi

Mengapa dalam melakukan tindakan ekonomi harus berpedoman pada prinsip ekonomi? Keuntungan apa yang diperoleh dengan berpedoman pada prinsip ekonomi?

Pengertian Prinsip Ekonomi

Prinsip ekonomi merupakan pedoman atau petunjuk di suatu kegiatan ekonomi agar bisa  mencapai perbandingan yang masuk akal antara modal yang dikeluarkan dengan hasil yang bisa diperoleh.

Dengan kata lain yaitu mengusahakan agar kita hanya perlu bermodal sekecil-kecilnya untuk mendapatkan sejumlah hasil tertentu atau dengan modal tertentu untuk mendapatkan hasil sebanyak mungkin. Karena itulah mempertimbangkan prinsip-prinsip ekonomi sebelum melakukan tindakan ekonomi cukup penting.

Alasan Mengapa Dalam Melakukan Tindakan Ekonomi Harus Berpedoman Pada Prinsip Ekonomi

Berikut adalah lima alasan kenapa dalam melakukan tindakan ekonomi harus berpedoman pada prinsip ekonomi terlebih dahulu sebelum melakukan tindakan ekonomi.

Meminimalkan biaya produksi atau modal

Jika kita sebagai produsen tentu ini perlu diperhatikan terkait dengan input sebelum melakukan tindakan ekonomi. Kita harus memperhitungkan agar modal yang kita miliki terpakai dengan optimal.

Contohnya yaitu memilih industri barang atau jasa yang akan dibuat menjadi sumber bisnis. Membuka tempat usaha yang dekat dengan bahan baku, tenaga kerja atau daerah pemasaran untuk mengurangi biaya transportasi. Menggunakan tenaga kerja yang terampil untuk mengurangi kerugian uang dan waktu akibat cacat produk, mencari material yang kualitas baik tapi harganya murah.

Lalu memaksimalkan efisiensi penggunaan sumber daya misalnya modal, karyawan dan waktu produksi. Penggunaan mesin yang produktivitasnya tinggi dan tingkat pembiayaannya rendah. Menentukan harga jual yang menguntungkan atau dengan kata lain tidak terlalu rendah dan tidak terlalu tinggi. Menentukan barang dan jasa yang akan dihasilkan

Melatih kita untuk memperbaiki kualitas distribusi agar lebih optimal

Distribusi merupakan aktivitas transfer dari produsen ke konsumen. Tentu perlu diperhatikan agar biaya transfernya sekecilkan mungkin jika kita bertindak sebagai distributor.

Contohnya yaitu meningkatkan kualitas pelayanan dan menyalurkan barang yang tepat waktu. Menggunakan sarana distribusi dengan harga yang murah tapi tetap terjaga kualitasnya. Membeli bahan baku dari produsen yang tepat secara langsung. Menjual barang atau jasa yang terkenal di konsumen atau sesuai pasar. Pemilihan lokasi perusahaan yang jaraknya optimal antara produsen dan konsumen.

Membeli barang yang sesuai dengan kebutuhan kita

Sebagai konsumen, kita akan terlatih untuk hidup hemat. Caranya yaitu memilih barang yang berkualitas tapi tetap dengan harga yang terjangkau agar kita mendapatkan kepuasan sebesar-besarnya.

Contohnya yaitu sebelum membeli barang, kita harus melakukan riset dulu barang yang akan kita beli. Meliputi tingkat kualitas, tingkat ketahanan, kehandalan, fitur, estetika, harganya, menganalisis kompetitor dari produk yang akan kita beli dan melihat review dari para pembeli lain.

Jika barang tersebut memang bisa ditawar, maka tawarlah dengan harga yang seminimal mungkin. Membeli barang atau pengeluaran dengan memperhitungkan isi dompet dan pendapatan kita per bulannya. Jangan sampai melakukan pengeluaran yang melebihi pendapatan.

Melatih kita untuk menyusun skala prioritas

Dalam membeli barang, sebaiknya kita menyusun prioritas barang mulai dari yang paling penting hingga yang tidak penting. Untung menyusun prioritas barang yang akan kita beli, kita perlu memperhitungkan banyak hal. Seperti tingkat kebutuhan kita akan barang tersebut, kualitas barang, harga barang, memilih barang sebelum membeli dan terjangkau dengan uang kita.

Bertindak dengan pemikiran cost and benefit

Maksud dari cost and benefit adalah aktivitas yang dilakukan oleh individu yang selalu menganalisis biaya yang akan dikeluarkan serta manfaat atau keuntungan yang mungkin diterima dari aktivitas yang dilakukannya. Dengan kata lain seseorang akan berpikir layak tidaknya barang yang akan dia beli disesuaikan dengan harga.

Itulah jawaban mengapa dalam melakukan tindakan ekonomi harus berpedoman pada prinsip ekonomi. Semoga bisa membantu kamu dalam menjelaskan mengapa tindakan ekonomi harus berpedoman pada prinsip ekonomi ya!