Apa sih perbedaan D3 dan D4? Dalam pendidikan formal, terdapat jenjang pendidikan mulai dari TK hingga kuliah. Salah satu jenjang pendidikan tersebut adalah D3 dan D4. Keduanya sama-sama merupakan jenjang pendidikan yang ditempuh saat kuliah di universitas atau di sekolah tinggi. Namun, masih banyak yang bingung mengenai perbedaan dari D3 dan D4. Cek informasi ini untuk tahu bedanya.
Daftar Isi
Perbedaan D3 dan D4
Apa itu D3
D3 adalah jenjang pendidikan yang memiliki masa kuliah selama 3 tahun atau sebanyak 6 semester dengan 112 SKS. Untuk lulus, maka mahasiswa D3 harus menyelesaikan tugas akhir dan beberapa diantaranya harus menyelesaikan praktik kerja dan laporan karya ilmiah. Jika kamu lulusan D3, maka kamu akan mendapatkan gelar A.Md atau Ahli Madya atau sarjana muda.
Apa itu D4
Jenjang pendidikan D4 tidak terlalu berbeda dengan jenjang pendidikan D3. Namun perbedaannya ada di fokus bidangnya. Jika D3, mempelajari hampir semua bidang sesuai jurusan kuliah. Sedangkan D4 lebih fokus untuk 1 hal saja. Selain itu, durasi tempuh pendidikan juga berbeda. Jika D3 selama 3 tahun maka D4 memiliki waktu tempuh pendidikan selama 4 tahun dengan sks sejumlah 114-160 SKS.
Jika Anda menempuh pendidikan D4, maka perkuliahan Anda akan lebih fokus pada ilmu terapan atau praktik. Jadi, tugas akhir Anda juga akan dipenuhi dengan kerja praktek dan laporan karya ilmiah. Gelar yang akan Anda terima adalah SST atau Sarjana Sains Terapan.
Perbedaan D3 dan D4 Kebidanan
Menjadi bidan adalah satu profesi yang banyak diinginkan terutama oleh perempuan. Namun, keterbatasan sekolah kebidanan membuat banyak orang hanya bisa menempuh jenjang D3. Akan tetapi, saat ini sudah banyak sekolah yang menyediakan jurusan D4 terutama untuk kebidanan.
Jika Kamu menempuh pendidikan D3 untuk kebidanan, maka vokasi waktu pendidikan yang ditempuh adalah sekitar 6-8 semester atau 3-4 tahun. Nantinya setelah lulus, kamu akan mendapatkan gelar Amd.Keb atau ahli madya kebidanan.
Sedangkan jenjang pendidikan D4 kebidanan menempuh pendidikan vokasi selama 8-10 semester atau sekitar 4-5 tahun. Nantinya kamu akan mendapatkan gelar SST. Keunggulannya menempuh pendidikan D4 kebidanan adalah kamu bisa menggunakannya untuk percepatan ke jenjang pendidikan magister S2 kebidanan.
Magister S2 kebidanan ini mau tidak mau harus ditempuh jika kamu ingin menjadi dosen atau pengajar untuk bidang kebidanan. Karena untuk menjadi pengajar, setidaknya harus menempuh pendidikan minimal S2.
Prospek Kerja D4 Kebidanan
D4 kebidanan bisa menjadi pilihan untuk kamu yang ingin langsung kuliah kebidanan agar bisa segera bekerja. Namun, jika pun kamu baru bisa menempuh pendidikan D3 kebidanan, kamu tidak perlu khawatir. Kamu bisa tetap eskalasi dengan menempuh pendidikan kebidanan dan waktu pendidikannya hanya selama 1 tahun saja. Jadi, kamu tidak perlu lagi mengulang dari awal atau menempuh pendidikan selama 4 tahun.
Caranya adalah kamu harus menyelesaikan studi kamu dulu di D3 Kebidanan. Nantinya kamu akan dapat mengikuti ujian keterampilan dan kompetensi serta diakui dalam level 5 berdasarkan pada level KKNI dan dapat mengusulkan STR.
Jikapun kamu ingin D4 kebidanan dan profesi, hingga saat ini masih dikaji. Hal ini disebabkan karena jenjang vokasi yang diintegrasikan ke profesi harus lewat tahap matrikulasi. Tujuannya adalah agar bisa menyelaraskan sesuai dengan bidang keilmuan yang hingga kini masih kurang. Jadi, untuk profesi bidan lewat D4 ada 2 caranya yaitu:
- D4 kebidanan selama 4-5 tahun + matrikulasi 1 tahun dan 1-2 tahun profesi.
- D3 kebidanan selama 3-6 tahun, D4 1 tahun, 1 tahun martikuliasi dan 1-2 tahun profesi.
Itulah perbedaan D3 dan D4 khususnya untuk kebidanan. Jika kamu hendak sekolah kebidanan, biar tidak madesu, kamu harus bisa menentukan dari sekarang apakah mau mengambil D3 atau D4.